Langkah untuk Mendapatkan Pinjaman UKM
Usaha kecil dan menengah atau sering disingkat juga dengan UKM memiliki peranan penting dalam pembangunan ekonomi Indonesia. Dengan adanya UKM tersebut banyak sekali membantu mereka yang memang tengah membutuhkan lapangan pekerjaan. Keberadaan dari UKM ini semakin meningkat dari tahun ke tahun.
Peningkatan tersebut akhirnya membuat banyak pihak memberikan perhatian lebih pada keberadaan UKM tersebut di Negara Indonesia yang memang dinilai sebagai salah satu motor penggerak ekonomi negara yang perlu dikembangkan.
Untuk mengembangkan UKM tersebut pastinya dibutuhkan modal usaha yang salah satunya bisa diperoleh melalui pinjaman usaha. Untuk Anda yang ingin memperoleh pinjaman usaha, maka perlu memastikan lebih dahulu di mana Anda mengajukan pinjaman dan serta bagaimanakah prosesnya. Agar lebih jelasnya, berikut ini akan dibahas lebih lengkap lagi bagaimana tips memperoleh pinjaman UKM.
Apa Saja Langkah untuk Mendapatkan Pinjaman UKM?
Sebelum Anda mengajukan proses pinjaman bagi UKM, tentu di sini pihak pemberi pinjaman tersebut akan membutuhkan informasi mengenai usaha milik Anda tersebut. Artinya di sini usaha milik Anda bukan termasuk usaha yang baru didirikan, namun setidaknya telah berjalan dan aktif beberapa bulan.
Selain itu juga pihak pemberi pinjaman akan melihat performa dari usaha milik Anda. Selain itu juga kelengkapan foto surat izin dan lain sebagainya. Memberikan pinjaman bagi para pelaku usaha, seperti contohnya usaha kecil menengah, akan mendatangkan resiko bagi pihak pemberi pinjaman, sehingga dengan memberikan kejelasan usaha pasti akan lebih meyakinkan pihak tersebut.
Jika Anda ingin mengajukan pinjaman bagi usaha kecil menengah, maka disini Anda perlu menyiapkan dokumen yang dibutuhkan dalam proses pengajuan pinjaman nantinya. Salah satunya yaitu menyusun dokumen laporan usaha. Anda perlu membuat proposal lengkap, menarik untuk dilihat dan juga rapi.
Proposal tersebut juga perlu berisi tentang informasi usaha, visi misi usaha laporan keuangan dan juga informasi penting lain yang nantinya dapat Anda lengkapi. Salah satu cara memberi pinjaman menilai resiko calon peminjam dana yaitu dengan mereka melihat dokumen yang Anda miliki. Utamanya di sini adalah laporan keuangan.
Dengan adanya kelengkapan dokumen itu pasti akan membuat pihak pemberi pinjaman merasa yakin untuk dapat memberikan pinjaman UMKM pada Anda. Setelah di sini Anda melengkapi berkas, maka saatnya bagi Anda mengumpulkan berkas persyaratan yang diminta tersebut supaya proses pengajuan pinjaman bisa diproses dengan lebih cepat.
Dengan adanya berkas persyaratan itu juga bisa dikirim maupun diupload secara online tergantung dari fasilitas atau pilihan yang telah tersedia bagi pemberi pinjaman. Berkas persyaratan yang umumnya diminta meliputi antara lain yaitu:
- Laporan keuangan tahunan, paling tidak di sini laporan tersebut mencakup 1 tahun terakhir yang mana di dalamnya memuat tentang laba rugi. Laporan keuangan dapat berupa laporan internal ataupun laporan yang di sini sudah melalui proses audit.
- Dokumen pendirian usaha berupa akta pendirian maupun anggaran dasarnya bila usaha Anda di sini memiliki bentuk firma, CV ataupun PT. Sedangkan bagi usaha perorangan, di sini cukup memberikan kartu tanda penduduk.
- Rekening koran selama 3 bulan terakhir.
- Salinan KTP pendiri dan juga tim manajemen bisnis atau usaha.
- Izin usaha, NPWP, SIUP dan surat keterangan domisili usaha.
Setelah di sini Anda melengkapi persyaratan yang sudah disebutkan di atas, maka jangan lupa pula untuk memastikan kembali agar Anda mengecek ulang guna memastikan semuanya memang sudah lengkap.
Pernyataan agunan ataupun tanpa agunan di sini nantinya akan berpengaruh pada kelayakan pinjaman dan juga resikonya. Biasanya apabila memakai agunan, tentu di sini akan meminimalisir resiko dari pinjaman itu sendiri yang mana juga akan mempengaruhi tingkat suku bunga dari pinjaman yang Anda lakukan.
Umumnya agunan yang diminta oleh pihak pemberi pinjaman yaitu berupa aset tetap. Untuk platform p2p lending adalah agunan yang akan dibutuhkan jauh lebih fleksibel. Seperti contohnya tanah, persediaan dagang, bangunan, surat berharga, kendaraan dan lain sebagainya.
Oleh karena itu, bagi Anda yang saat ini tengah berencana untuk mencari pinjaman bagi modal usaha, maka disini Anda bisa meminjam melalui platform peer to peer lending. Persyaratan yang dibutuhkan untuk meminjam terbilang mudah. Selain itu prosesnya juga cepat.